Pada tanggal 8-9 Juni lalu, Institut Agama Islam Riyadlotul Mjahidin melaksanakan acara “Review Kurikurikulum dan Penyusunan Dokumen SPMI”. Acara ini mengundang para pemangku kepentingan pendidikan untuk berkolaborasi dalam merumuskan langkah-langkah strategis ke depan.
Acara diawali dengan pembukaan kemudian diteruskan dengan sambutan. sambutan pertama oleh Drs. Alwi Mudlofar, M.Pd.I, Wakil Rektor 1 yang memberikan gambaran menyeluruh tentang perkembangan kurikulum di tanah air. Dalam sambutannya, beliau menyoroti perubahan-perubahan signifikan yang telah terjadi, serta menekankan pentingnya adaptasi terhadap dinamika global dalam dunia pendidikan.
Tak kalah penting, pimpinan pondok, KH. Dr. Heru Saiful Anwar, MA, turut memberikan nasehat bijak dalam rangkaian sambutannya. Beliau menegaskan perlunya menjaga kekompakan dan kebersamaan sebagai pondasi utama dalam memajukan sistem pendidikan yang berkualitas.
Acara ini juga dihadiri oleh para Kepala Lembaga, Dekan, dan Kaprodi beserta Staf Tata Usaha setiap fakultas, yang turut memberikan kontribusi berarti dalam diskusi dan pembahasan. Kehadiran mereka tidak hanya mewarnai acara, tetapi juga memperkuat komitmen bersama untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam pengembangan kurikulum dan penyusunan dokumen SPMI yang berkualitas.
Acara kemudian mencapai puncaknya dengan dilanjutkan sesi review kurikulum yang diselenggarakan melalui platform Zoom. Dr. Asep Saepul Hamdani, M.Pd., sebagai narasumber utama, memberikan wawasan mendalam serta analisis kritis terhadap kurikulum yang ada, serta memberikan arahan dalam penyusunan dokumen yang berkualitas.
Kehadiran Dr. Asep Saepul Hamdani, M.Pd, yang penuh pengalaman dan kompeten dalam bidang pendidikan, memberikan kontribusi berharga bagi peserta dalam merumuskan langkah-langkah strategis ke depan. Diskusi yang berlangsung pun dipenuhi dengan gagasan segar dan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan pendidikan masa kini.
Acara ini tidak hanya sekadar menjadi forum untuk berbagi pengetahuan, tetapi juga sebagai momentum untuk membangun sinergi dan kolaborasi yang lebih kokoh di antara para pemangku kepentingan pendidikan. Semangat dan komitmen untuk menciptakan sistem pendidikan yang inklusif, inovatif, dan berdaya saing global terus membara.